Sulam Penantian Rindu

Sulam Penantian Rindu
Triandika Kirani

Rajutan kasih memeluk kembali rangkaian hati

Tengah pintalan doa penantian murni

Merayu lekas hari berganti 

Dengan sambutan riang kumandang tahlil tak sunyi


Rajutan kasih membelit benang-benang syahdu

Merupa bunga seputih rindu yang tumbuh merandu 

Mengakar dalam jiwa-jiwa pada waktu 


Masa mendayu yang silih berlalu

Membuka harap restu dalam suci 

ikatan erat yang mungkinkah lagi menyatu 

Kala jarum-jarum sulam patah berganti 

Bahkan tali mati senang membuka diri


Bulan penuh ampunan

Sutra membentang dalam sulaman

Sulaman penantian sujud syukur 

Akan kembalinya pelukan


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Naskah Drama Dayang Sumbi

Antologi Puisi : "Rest Area"

Rahasia sebuah Kata